Siapa yang tak suka dengan donat, makanan yang rasanya manis dengan aneka topping diatasnya membuat daya tarik tersendiri untuk anak-anak. Saya sendiri sangat suka dengan donat, donat jadul waktu saya kecil hanya bertaburkan oleh media dan gula butuh bubuk yang rasanya dingin tapi sekarang jangan di pertanyakan lagi donat memiliki banyak toping mulai dari caramel, taro, Oreo, hazelnut, tiramisu dan masih banyak lagi.
Kalo saya pribadi sangat menyukai donat dengan toping gula halus, Yap toping ini memang terbilang donat untuk anak 90an sudah sangat mewah. Kalo Abang Raihan suka dengan toping blueberry, Banni semua yang berbau coklat kalo Attaya sendiri yang toping mesis nanti kalo saat makan pastinya mesis akan dicomot satu persatu hehehe.

Donat adalah makanan yang digoreng dibuat dari adonan tepung, telur, gula, mentega. Donat juga punya sejarah panjang. Dari cerita tentang asal usul bentuknya menjadi mirip huruf “O”. Hingga kisah donat yang mungkin saja jadi inspirasi dari terciptanya beberapa kue tradisional di Indonesia. Saya tidak akan membahas sejarah tentang donat itu sendiri, tapi ingin menyampaikan sedikit tips untuk membuat donat untuk pemula agar tidak gagal.
Tips pemilihan tepung terigu untuk membuat donat atau roti
Untuk membuat donat kita harus memilih tepung yang pas untuk membuat adonan donat, biasa’ untuk pembuatan aneka jenis roti dan donat itu sendiri menggunakan tepung terigu berprotein tinggi agar nanti donat/roti yang dibuat mengembang dan membuat sarang/atau rongga yang menjadikan donat/roti itu bertekstur. Salah satu hal yang bisa menyebabkan roti bantet, keras, dan mudah hancur adalah pada penggunaan tepung pada adonan roti.

Perlu kita ketahui bersama jika ada tiga jenis tepung seperti tepung protein tinggi, tepung protein sedang dan tepung protein rendah. Dari ketiga tepung ini memiliki beda fungsi, tepung protein tinggi biasa digunakan untuk membuat roti, tepung protein sedang untuk membuat kue, dan tepung protein rendah untuk membuat kue kering.
Sebenarnya bisa saja kita menggunakan tepung terigu protein rendah dan sedang tapi kalau bikin roti pakai tepung protein sedang atau rendah, hasilnya kurang maksimal. Karena kandungan glutennya itu enggak cocok buat roti. Nanti dia akan pecah dan kering.
Itu sedikit informasi mengenai tepung yang cocok untuk membuat donat atau aneka roti, nah karena anak-anak suka sekali donat biasanya saya membuat sendiri dirumah. Pastinya banyak para Bunda yang mengeluh ah ribet kalo membuat donat, gak punya mixer yang besar untuk mengadon donat atau males nguleni adonan donat sampai Kalis.
Tips membuat donat anti ribet dan bahan terjangkau
Saya bisa menggunakan resep ini untuk membuat donat dijamin resep yang nanti akan saya share gak perlu menggunakan mixer atau tenaga berlebihan untuk menguleni hanya cukup spatula dan kain untuk menutup adonan. Ini resep da cara membuat donat
- Bahan-bahan yang diperlukan
- 250gr tepung terigu protein tinggi
- 1 sdm ragi instan
- 100 gr margarin (cairkan)
- 50 gr gula pasir
- 2 kuning telur
- 180 ml susu uht
Cara membuatnya : masukkan dalam wadah mentega cair, gula pasir aduk kedua bahan ini hingga gula menjadi larut, lalu masukkan susu uht, telur aduk rata dan terakhir masukkan ragi instan. Setelah semua bahan diaduk menjadi satu dan rata lalu tuang cairan tadi ke dalam tepung terigu. Aduk tepung terigu menggunakan spatula hingga adonan menjadi rata semua, setelah adona menjadi rata tutup adonan mengungkapkan serbet bersih dan diamkan selama 60 menit. Setelah adonan mengembang dua kali lipat tekan-tekan adonan hingga kempes lalu sia di bentuk sesuai selera para bunda semua. Nah setelah semua adonan di bentuk siap untuk di goreng dan dihias dengan aneka toping.

Nah mudah banget kan bunda membuat donat sendiri dirumah, jadi gak ada alesan lagi donk dirumah kalo kita gak punya mixer atau ga ada waktu banyak untuk membuat donat karena saya suka kasih tips cara membuat donat no mixer no ribet. Selamat mencoba bunda semua
Leave a Reply