Begitu banyak permasalahan Global yang harus lekas diselesaikan, hal hal ini kita memerlukan banyak sekali masukan dan dukungan dari para generasi muda baik itu di Indonesia bahkan Dunia. Dan pada hari ini saya mendapatkan kesempatan utuk menyaksikan para pemuda untuk menyalurkan rangkaian acara dunia dengan melakukan ideathon (idea marathon) untuk memecahkan 17 permasalahan global sesuai yang tertuang di SDGs (Sustainable Development Goals).
Jakarta, 20 September 2019 – Indosat Ooredoo, perusahaan digital terdepan di Indonesia, hari ini
menyelenggarakan Global Goals Jam di kantor pusat Indosat Ooredoo Jakarta. Puluhan generasi muda
Indonesia dengan berbagai latar belakang mengambil bagian pada rangkaian acara dunia dengan
melakukan ideathon (idea marathon) untuk memecahkan 17 permasalahan global sesuai yang tertuang
di SDGs (Sustainable Development Goals). Global Goals Jam merupakan bagian dari program World
Industrial Design Day™ (WIDD) dari World Design Organisation™ (WDO), lembaga internasional mitra
Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang juga diselenggarakan di 85 kota seluruh dunia.SDGs (Sustainable Development Goals) merupakan sebuah program pembangunan berkelanjutan dimana didalamnya terdapat 17 tujuan dengan 169 target yang terukur dengan tenggat waktu yang ditentukan. dimana tujuan dan target-target dari SDGs ini bersifat global serta dapat diaplikasikan secara universal yang dipertimbangkan dengan berbagai realitas nasional, kapasitas serta tingkat pembangunan yang berbeda dan menghormati kebijakan serta prioritas nasional. Tujuan dan target SDGs tidaklah berdiri sendiri, perlu adanya implementasi yang dilakukan secara terpadu.
“Indosat Ooredoo merasa terhormat menjadi bagian dari program World Industrial Design Day yang
bertujuan untuk bersama-sama memecahkan 17 permasalahan global seperti yang tertuang pada
SDGs. Sejalan dengan strategi LEAD perusahaan, memberikan produk dan jasa demi mendapatkan
kepercayaan pelanggan, Indosat Ooredoo ingin menjadi bagian dari transformasi sosial dimana kami
mengajak para generasi muda untuk mengambil peran pada keadaan sekitar. Kami yakin peran serta
generasi muda Indonesia dengan berbagai latar belakang ini mampu melahirkan solusi bersama untuk
menjadikan Indonesia dan dunia menjadi lebih baik lagi,” ujar Director & Chief Innovation and
Regulatory Officer Indosat Ooredoo.Global Goals Jam didirikan oleh Marco van Hout dan Gijs Gootjes dari Digital Society School (DSS), Boaz
Paldi, Simon van Woerden dan Hana Omar dari UNDP dan telah dikembangkan lebih lanjut dan
dikoordinasikan oleh Anneke van Woerden (DSS). Dalam edisi pertama 2016, 17 kota berpartisipasi,
pada 2017, diikuti oleh 45 kota, sedangkan pada 2018 diikuti oleh 75 kota. Pada tahun ini telah
berkembang menjadi lebih dari 85 kota yang ikut berpartisipasi.
Menjamin kehidupan yang sehat serta mendorong kesejahteraan bagi seluruh orang di segala usia.
Mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan, meningkatkan gizi, dan mendorong pertanian yang berkelanjutan.
Mengakhiri segala bentuk kemiskinan di manapun.
Membangun infrastruktur yang berketahanan, mendorong industrialisasi yang inklusif dan berkelanjutan serta membina inovasi.
Menjamin ketersediaan dan pengelolaan air serta sanitasi yang berkelanjutan bagi seluruh orang.
Mendorong pertumbuhan ekonomi yang terus-menerus, inklusif, dan berkelanjutan, serta kesempatan kerja penuh, produktif dan pekerjaan yang layak bagi semua orang.
Menjamin akses energi yang terjangkau, terjamin, berkelanjutan serta modern bagi semua orang.
Menjamin pendidikan yang inklusif dan berkeadilan serta mendorong kesempatan belajar seumur hidup bagi setiap orang.
Menjadikan kota dan pemukiman manusia inklusif, berketahanan, aman dan berkelanjutan.
Menjamin kesetaraan gender serta memberdayakan seluruh perempuan.
Mendorong masyarakat yang damai dan inklusif untuk pembangunan berkelanjutan, menyediakan akses keadilan bagi semua orang, serta membangun institusi yang efektif, akuntabel, dan inklusif di seluruh tingkatan.
Mengambil tindakan segera untuk memerangi perubahan iklim serta dampaknya.
Mengurangi kesenjangan di dalam dan di antara negara.
Menjamin pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan.
Melestarikan dan menggunakan samudera, lautan dan sumber daya laut secara berkelanjutan untuk pembangunan berkelanjutan.
Memperkuat perangkat-perangkat implementasi (means of implementation) dan merevitalisasi kemitraan global untuk pembangunan berkelanjutan.
Melindungi, memperbarui, dan mendorong pemakaian ekosistem daratan yang berkelanjutan, mengelola hutan secara berkelanjutan, memerangi penggurunan, menghentikan dan memulihkan degradasi tanah, serta menghentikan kerugian keanekaragaman hayati.
Ribuan peserta telah menggunakan metodologi “design sprint” dan saat ini telah menjadi bagian dari komunitas pembelajaran yang berkembang di sekitar SDGs. Dengan hal tersebut, kita siap untuk merancang tahun 2030 dari sekarang.WDO sendiri memiliki Status Konsultatif Khusus PBB, yang sebelumnya dikenal sebagai International
Council of Societies of Industrial Design (Icsid), adalah organisasi internasional nonpemerintah yang
mempromosikan profesi desain industri dan kemampuannya untuk menghasilkan produk, sistem, layanan, pengalaman, bisnis dan industri yang lebih baik, sehingga pada akhirnya mewujudkan
lingkungan dan masyarakat yang lebih baik.
Leave a Reply