Haahhh…… Menarik dan menghembuskan dengan sedikit tertahan hafasku saat ingin memulai menuliskannya, Yapp memang benar perjalanan hidupku bagaikan “Roller Coaster” naik dan turun tanpa kita ketahui baru saja ingin bernafas lega sudah ditunjukan dengan tanjakan dan turunan kembali.
Di Awal tahun 2021 Dalam hidupku
Awal tahun 2021 terbilang hal yang membahagiakan untuk, pada bulan Januari putra kedua ku menginjak usia pra-remaja yaitu memasuki usia 10 tahun. Dan putra sulungku memutuskan untuk melanjutkan memondok disalah satu pesantren, wahh walau tidak terlalu jauh dari rumah eyangnya tak apalah menurutku sambil menguji kemandirian mereka jika hidup berjauhan dari orangtuanya.

Jujur agak berat untuk melepaskan anak sulung ku pindah tinggal sipondok pesantren, namanya hati seorang ibu merasa galau saat tinggal berjauhan dari anak yang selama ini ada didekatnya. Berfikir bagaimana nanti ia akan makan, lalu siapa yang mencuci bajunya belum lagi peraturan di pondok pesantren pasti akan ketat mulai dari jam bangun, Sholat dan belajar Alhamdulillah seiringnya waktu banyak teman yang menguatkan aku agar tidak terlalu khawatir dan cukup mendoakan saja agar anak betah dan sehat selalu.
Kabar menggembirakan di tahun 2021
Alhamdulillah…. Ragil Attaya Hasan, putra ke tiga kami telah lahir dengan sehat dan selamat. Saat cekup terakhir dengan Dokter anak Nadia di RSIA tempat saya bisa kontrol, Dokter memberitahu jika baby harus segera dilahirkan karena ketebalan perut saya sudah sangat kondusif untuk menampung baby di dalam rahim.
Jadi Ragil harus dilahirkan dengan segera, saya memilih hari Senin untuk persalinan karena memang banyak yang belum kita persiapkan. Bayi laki-laki dengan bert badan 2,7 dengan panjang 46cm telah lahir dengan selamat dan sehat, kecil sekali bayi ini dibandingkan dengan kedua abangnya yang memiliki berat badan diatas 3Kg.
Sungguh anugerah yang sangat luar bisa, walaupun agak sedikit kecewa karena kami sangat mengidam-idamkan anak perempuan hingga saya program pijat refleksi agar untuk mendapatkan anak perempuan tapi ternyata Tuhan berkehendak lain, ak diberikan pengawal satu lagi dan biarlah aku menjadi wanita paling cantik didalam rumah hehehe.
Kabar Duka Dalam Hidupku di Tahun 2021
Semoga manusia sebenarnya hanya menginginkan dalam hidupnya semua penuh dengan kebahagiaan dan suka cita, tapi kadang suratan takdir berkata lain. Semua manusia hidup didunia ini pasti akan ada kadarnya masing-masing baik kebahagiaan maupun kesedihan, dipertahankan tahun aku memilih kabar duka bukan hanya satu tapi dua ya aku kehilangan mereka.
Kita tahu Covid 19 sudah banyak merenggut nyawa baik kerabat, relasi atau keluarga kita sendiri. Satu Minggu sebelum kepergiannya beliau sempat makan bakso dengan kita duduk mendengarkan semua keluh kesahku tentang banyak hal, satu minggu kemudian mendapat kabar kalo beliau sakit Alm Bu Novitalevianti satu keluarga terkena serangan virus Covid 19. Kemarin masih bertukar kabar lewat grup WA,disitu Alm masih mendoakan teman kami yang lain juga yang terkena Covid 19.

Pagi hari saat aku bangun tidur banyak sekali panggilan telpon masuk dan grup wa pun sangat ramai, belum sempat aku membuka chat yang ada di wa sudah ada telpon masuk. Ya.. suami Alm Bu Nov mengabarkan kalo Bu nov sudah meninggal tadi malam sekitar jam 3 pagi, ya Allah bagaimana aku tak kaget kami baru bertukar kabar dan beberapa minggu lalu Alm mendengarkan curhatan ku dan kini beliau telah kembali ke pelukan ilahiahrobi hancur hati ini Bu begitu mendadak kepergian mu.
Masih dalam keadaan yang berduka kehilangan seorang sosok kakak, teman tempat aku cerita membuat tidurku kurang dan asi ku mulai sedikit suami terus mensupport aku agak Ikhlas karena ini semua sudah dalam Surat yang maha kuasa. Ak terhipnotis tertipu atau apalah istilahnya, lewat telpon buang mengaku kawan blogger juga mengajak aku berbisnis dan bodohnya aku langsung percaya begitu saja.
Lenyap uang lima juta rupiah, Yap tabungan untuk anakku sekolah telah berpindah tangan ke para penipu itu aku pun tak pernah habis pikir ak yang selalu wanti-wanti keluarga ku hati-hati dengan penipuan yang meraja rela baik lewat handphone atau seles yang kerumah. Tapi nasi sudah menjadi bubur ikhlasan saja mungkin bukan rezeki keluarga ku saat itu.
Selepas pensiun Orang tua memutuskan untuk hidup dikampung halaman.
Pandemik ini banyak perusahaan yang harus gulung tikar dan juga karyawan yang harus dipensiunkan dini, Bapakku termasuk yang terkena pensiun dini padahal kontrak kerjanya masih sekitar 2-3 tahun lagi, memikirkan matang-matang ke-dua orang tua ku memutuskan untuk meneruskan hidup dikampung halaman disana kebetulan Mama memiliki rumah Alhamdulillah sekali didepan rumah hanya satu langkah untuk pergi beribadah ke masjid.
Awalnya sulit bagiku,35 tahun aku hidup tidak pernah jauh dari orang tua, walaupun sudah memiliki rumah sendiri aku terkadang masih menginap dirumah mama dan papa, bukanya aku tidak bisa mandiri tapi anaeh rasanya kalo dalam satu Minggu tidak main kerumah merek kadang kalo saat kita tidak main mama dan bapak yang berkunjung kerumah kami.
Sudah 6 bulan kami berpisah mama dan bapak kini dijawa aku bersama anak-anak tinggal dijakarta, sesekali aku pulang kampung karena rindu dengan mereka begitu juga mereka rindu dengan cucu-cucunya terutama Ragil anak kami yang baru lahir. Kami sering telfon atau video call Alhamdulillah jaringan Smartfren disana sangat bagus padahal sedang musim hujan.

Untuk komunikasi aku pilih Smartfren Unlimited, Smartfren Unlimited bisa digunakan kapan saja dan dimana saja karena tidak ada batasan lokasi. Selain itu, pelanggan akan diberikan benefit tambahan yaitu Extra Unlimited Malam Full Speed yang bisa dinikmati mulai jam 01.00 – 05.00 WIB dan tentunya di jaringan Smartfren yang 100% 4G LTE,”
Paket Unlimited adalah paket internet dari Smartfren yang memberikan layanan akses internet Unlimited di semua aplikasi dan berlaku di semua jaringan Smartfren, serta tambahan benefit Unlimited Nelpon ke Sesama Smartfren. Dengan paket Unlimited ini maka pelanggan tidak perlu khawatir lagi akan kehabisan kuota pada saat mengakses layanan internet.
Warna-warni banget kan hidup ku di tahun 2021 ini, seperti Roller coaster harus siap kapanpun dan di mana pun kapan harus naik dan turunya. Alhamdulillah komunikasi aku ke mama dan bapak dikampung juga lancar kita sering video call jadi jarak tak terasa begitu juga…. Aku siap menghadapi cerita baru di 2022… Welcome 2022
Leave a Reply