
Alhamdulillah senangnya melihat attaya tumbuh menjadi anak yang sehat dan pintar, diusianya yang 2 tahun ini sekarang sedang belajar dengan kosa kata baru. Mengenal benda-benda yang ada disekitarnya dan menyebutkan satu demi satu, ini buku, itu mobil dan mulai memperkenalkan warna dengan benda disekitar dia happy banget deh terlebih lagi belajar sambil bermain.
Namun jangan salah, materi pendidikan anak usia dini itu memang diarahkan untuk bermain sambil belajar. Melalui metode bermain sambil belajar ini diharapkan dapat mendukung anak untuk tumbuh serta mandiri dan memiliki kontrol atas lingkungannya. Melalui bermain pula, anak dapat menemukan hal baru. Mereka bisa bereksplorasi, meniru, dan mempraktikan kehidupan sehari-hari sebagai sebuah langkah dalam membangun ketrampilan untuk menolong dirinya sendiri.
Mengapa harus diterapkan metode permainan dalam pembelajaran? Sebab metode bermain itu sendiri merupakan wahana dalam proses pembelajaran anak yang menyenangkan. Bunda cara belajar yang baik, salah satunya adalah dalam suasana tanpa tekanan dan paksaan dan hal itu akan membuat anak merasa happy.

Bunda perlu kita ketahui bersama bermain memberikan jalan bagi perkembangan sosial anak ketika berbagi dengan anak lain. Dengan bermain bisa jadi sarana yang paling utama bagi pengembangan kemampuan bersosialisasi dan memperluas empati terhadap orang lain serta mengurangi sikap egosentrisme. Bermain dapat menumbuhkan dan meningkatkan rasa sosialisasi anak. Melalui bermain anak dapat belajar perilaku prososial seperti menunggu giliran, kerja sama, saling membantu, dan berbagi.
Leave a Reply